
Dalam berbisnis, tentunya setiap perusahaan memiliki tujuan dan target yang ingin tercapai. Dengan memiliki tujuan dan target bisnis, maka perusahaan dapat menentukan arah dan bagaimana cara menjalankan bisnis. Sejatinya, baik tujuan (goal) maupun target (objective) sama-sama berorientasi pada hasil akhir yang ingin perusahaan inginkan. Misalnya ingin meningkatkan sales growth, meningkatkan growth rate dan enterprise value, atau meningkatkan jumlah pelanggan setia (customer loyalty).
Dengan tujuan dan target yang jelas, maka sebuah perusahaan bisa mencapai visi dan misi sesuai dengan perencanaan bisnis dan strategi business development yang telah dibentuk. Selain itu, kesuksesan sebuah bisnis pun turut terjamin. Namun, terkadang masih banyak yang tidak bisa membedakan tujuan dan target bisnis perusahaan. Bahkan, menganggap keduanya sebagai hal yang sama. Padahal, nyatanya baik tujuan maupun target bisnis adalah komponen yang berbeda. Lantas, apa perbedaan keduanya?
Apa Itu Tujuan Bisnis?
Melasir dari Samewave, pada dasarnya goal atau tujuan bisnis adalah sebuah pernyataan yang bersifat abstrak tapi mencakup keseluruhan target perusahaan. Goal ini menjelaskan maksud dan ambisi dari perusahaan. Biasanya, pernyataan dalam tujuan bisnis pun tidak menjelaskan metode apa yang akan perusahaan gunakan untuk mencapainya. Bukan hanya itu saja, umumnya waktu yang perusahaan butuhkan untuk mencapai tujuan pun cenderung bersifat jangka panjang, misalnya 3 hingga 5 tahun kedepan. Menentukan dan membuat goal sendiri adalah langkah penting dalam business plan. Hal ini karena goal akan memengaruhi banyak aspek. Mulai dari misi perusahaan, kondisi finansial perusahaan (mulai financial statement, fixed cost, operate cost, hingga biaya produksi (cost of goods)), culture organization, hingga marketing strategy dan marketing plan.
Berikut ini adalah beberapa contoh umum dalam business goal atau tujuan bisnis perusahaan :
- Memperbesar revenue bisnis atau pendapatan
- Meningkatkan profit atau keuntungan bisnis secara keseluruhan
- Memberikan pelayanan customer service yang baik
- Meningkatkan efisiensi perusahaan
- Menjadi pemimpin dalam bidang industri
- Mengoptimalkan proses branding bisnis
- Membangun corporate branding atau identitas bisnis
Apa Itu Target Bisnis?
Sementara itu, berbeda dengan goal, target bisnis adalah sebuah pernyataan yang bersifat lebih spesifik dan terukur. Selain itu, sebuah target atau objective dalam perusahaan pun umumnya harus bisa tercapai dalam jangka waktu yang lebih singkat ketimbang goal. Target bisnis akan menjelaskan aksi atau langkah apa saja yang harus perusahaan lakukan untuk mencapai tujuan bisnis.
Contohnya adalah untuk mencapai tujuan “Meningkatkan revenue bisnis”, maka sebuah perusahaan akan memiliki target seperti “Meningkatkan 20% penjualan sampai akhir tahun 2022”. Berikut ini adalah beberapa contoh umum dalam business goal atau tujuan bisnis perusahaan :
- Meningkatkan nilai saham perusahaan sebesar 5% di akhir tahun
- Meraih minimal 15% return of investment atau ROI hingga akhir kuartal kedua tahun 2022
- Mendapatkan MRR, YoY (year over year growth), atau RoR yang lebih tinggi di tahun ini
- Meningkatkan profit sharing pada akhir tahun
- Menambah jumlah pengikut atau followers di social media perusahaan sebanyak 1000 orang dalam jangka waktu 3 bulan kedepan
- Meningkatkan metrik digital marketing seperti engagement rate, SoV, reach dan impression, dan lain sebagainya dalam 5 bulan kedepan
- Efektivitas biaya penjualan dan operasi sebesar 3% dalam 4 bulan
Apa Perbedaan Tujuan dan Target Bisnis?
Setelah mengetahui definisi dari masing-masing tujuan dan target bisnis, lantas apa perbedaan keduanya? Secara sederhana, tujuan atau goal adalah hasil akhir yang ingin perusahaan dapatkan. Sementara itu, target atau objective adalah langkah spesifik dan terukur yang perusahaan butuhkan untuk mencapai tujuan tersebut. Sehingga, target merupakan bagian dari tujuan bisnis yang ingin perusahaan capai. Kendati demikian, kedua komponen tersebut sama-sama penting dalam sebuah bisnis untuk mendapatkan kesuksesan. Sebab apabila perusahaan membuat tujuan bisnis tanpa target yang jelas, maka untuk mewujudkannya pun akan sulit. Begitu pula sebaliknya, tanpa adanya tujuan bisnis yang jelas, maka perusahaan tidak bisa menentukan arah dan tujuan yang ingin tercapai.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini ini perbedaan tujuan dan target bisnis yang perlu Anda ketahui, melansir dari Indeed :
1. Hierarkinya
Secara hierarki, tujuan bisnis berorientasi untuk mencapai misi sebuah perusahaan. Sementara itu, perusahaan membuat target bisnis supaya bisa mencapai beragam tujuan yang telah ditentukan. Sehingga secara prioritas dan urutan, tujuan berada di atas target.
2. Cakupannya
Perbedaan selanjutnya antara tujuan dan target bisnis adalah cakupannya. Hal ini karena tujuan memiliki cakupan yang sangat luas dan mendefinisikan intensi yang biasanya sulit Anda ukur dalam angka. Sementara itu, cakupan sebuah target lebih kecil ketimbang tujuan dan harus Anda jelaskan dalam bentuk kegiatan yang spesifik.
3. Kekhususannya
Perbedaan ketiga antara tujuan dan target bisnis terletak pada kekhususannya. Dalam sebuah target bisnis, Anda tidak perlu menjelaskan hal apa saja yang harus Anda lakukan untuk mencapainya. Hal ini karena tujuan adalah pernyataan umum tentang apa yang ingin perusahaan capai atau wujudkan. Sementara itu, objective adalah kegiatan spesifik yang perusahaan harus lakukan dalam jangka waktu tertentu, dan biasanya cenderung singkat.
4. Wujudnya
Dari segi wujud, dapat kita ketahui bahwa sebuah tujuan bisnis dapat tidak berwujud, abstrak, dan tidak dapat diukur. Berbeda dengan target bisnis yang bersifat terstruktur dan dapat kita ukur dengan angka. Misalnya, tujuan bisnis adalah “Memberikan customer service yang baik kepada konsumen”. Tujuan ini tentunya bersifat tidak berwujud dan memiliki kesan abstrak. Hal ini karena tidak terdapat tolok ukur atau benchmarking yang jelas tentang indikator keberhasilan CS. Kemudian, target yang berhubungan dengan tujuan tersebut bisa berbunyi “Meningkatkan angka kepuasan customer atas pelayanan CS dengan menaikkan angka survei kepuasan pelanggan yang meliputi NPS, CES, dan banyaknya feedback”.
5. Jangka Waktu
Sebagaimana penjelasan sebelumnya, jangka waktu memberikan perbedaan besar antara tujuan dan target bisnis. Goal atau tujuan adalah orientasi perusahaan dalam jangka waktu panjang. Sedangkan target bisnis cenderung lebih singkat. Misalnya, tujuan bisnis adalah meningkatkan sales growth hingga kuartal kedua tahun 2022. Sedangkan target bisnis adalah meningkatkan 10000 followers di media sosial Instagram dengan konten-konten marketing yang menarik dalam jangka waktu 3 bulan kedepan. Selain itu, tujuan sendiri biasanya terbagi menjadi beberapa target yang tersebar dalam beragam jangka waktu pendek.
6. Bahasa atau Brand Voice
Brand voice menjadi salah satu aspek penting dalam menunjukkan identitas bisnis. Begitu pula dengan tujuan bisnis, yang biasanya menggunakan bahasa konseptual untuk menjelaskannya. Sementara itu, sebuah target umumnya cenderung menggunakan bahasa yang kreatif dan actionable. Demikian adalah beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang perbedaan antara tujuan dan target bisnis. Dengan mengetahui perbedaan keduanya, Anda pasti lebih paham ketika menentukan action plan untuk mencapai goal dan objective guna meningkatkan kesuksesan bisnis.